Jangan Ngrokok di Sekitar Saya

Kamis, November 13, 2008

Tulisan ini sengaja saya buat krn rasa sebal pada perokok aktif yang tidak tahu diri pada keadaan sekitarnya ketika merokok

Sewaktu kecil, saya pernah iseng mau mencoba gimana rasanya merokok (namanya juga anak kecil, pasti suka ikut-ikutan apa yang diakukan oleh orang yang lebih besar). Beruntungnya lagi orang tua saya memiliki toko kelontong, menjual rokok eceran. Akhirnya saya mencuri 1 batang rokok dan langsung mencoba menghisapnya tanpa disulut korek api. Saya merasakan rasa sedikit manis dan pahit dari rokok tsb.


Tanpa saya sadari, ternyata ibu saya melihat kelakuan saya tersebut. Bisa dibayangkan betapa marahnya beliau. Saya pun dimarahi habis-habisan dan langsung nangis. Beliau marah sambil berkata

“Anak wedok cilik kok katene belajar ngrokok, pengen dadi wong wedok nakal ta?” (Anak perempuan kecil kok mau belajar ngrokok, ingin jadi wanita nakal ta?). Seketika dalam hati berkata “Aku gk akan menyentuh barang haram itu lagi” (he..he.. sok hiperbolis)

Dan kini ketika saya telah setengah dewasa, saya paling anti dengan perokok. Setiap kali hidung ini mencium aroma rokok bisa dipastikan pula paru2 ini mengalami sesak napas.

Pernah suatu ketika didalam angkot yg pengap, ada seorang bapak yang menyalakan rokok. Akhirnya saya menutup hidung dengan kerudung yang saya kenakan (maksudnya menyindir si bapak agar mematikan rokoknya). Dan bapak itu tanpa memperdulikan tingkah saya tetap menghisap rokok dengan nikmatnya. Dalam hati saya berteriak

“Pak rokoknya tolong dimatikan dong! Ntar sy ganti dengan uang 2 ribu wes (bayangkan harga rokok perbatang kan rata2 seribu). Asalkan paru2 sy tdk terkena polusi oleh rokok bapak”.
Tapi, kata-kata tersebut tidak akan pernah keluar dari mulut saya, dan hanya tersimpan rapat didalam hati. Malah paru-paru saya yg semakin kotor karena polusi rokok dan asap kendaraan.

Kira-kira di Indonesia ini, berapa banyak ya pria yang tidak merokok?. Kalau boleh, saya pengen salah satu dari mereka agar bisa jadi jodoh saya Ya ALLAH…(Duh, sok ngerancang masa depan nih ceritanya…)

Wahai para perokok dimanapun dirimu berada, ingatlah orang2 disekitarmu jika kamu hendak merokok. Kalau pengen sakit paru-paru, jangn pernah ngajak orang. Bikin tambah banyak dosa aja karena menyulitkan saudaramu sendiri. Bukankah ALLAH tidak suka melihat seorang hamba yg meyulitkan saudaranya sendiri?

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Mari kita menjalin pertemanan dengan meninggalkan komentar Anda di postingan ini. EmoticonEmoticon